Inovasi AI Google Maps Bikin Mitra Terralogiq Hemat Biaya Operasional 30%

JAKARTA - Terralogiq, perusahaan solusi location intelligence mengenalkan teknologi berbasis kecerdasan buatan (AI) yang terintegrasi dengan Google Maps Platform dalam Google Cloud Summit Jakarta 2025. Teknologi ini terbukti mampu memangkas biaya operasional hingga 30% bagi sejumlah mitra terutama di sektor ritel dan logistik.

CEO Terralogiq, Thomas Hendy menegaskan komitmennya dalam mendorong transformasi digital berbasis data lokasi dan AI. "Dengan Cloud, AI, dan Maps, kami ingin membantu organisasi membuat keputusan yang lebih cerdas dan cepat, sehingga mendorong pertumbuhan dan efisiensi berkelanjutan," ujar dia, Senin (26/5).

Terralogiq menampilkan empat solusi unggulan yang memadukan Google Maps Platform dan AI. Salah satunya adalah Smart Site Selection + AI for Smart Mapping, yang menggunakan data demografi, kepadatan penduduk, dan pola mobilitas untuk membantu bisnis menentukan lokasi ekspansi paling optimal secara real-time.

Selain itu, solusi Google Maps Platform Route Optimization dirancang untuk sektor logistik, transportasi, dan rantai pasok. Teknologi ini mengoptimalkan rute pengiriman barang berdasarkan kondisi lalu lintas dan permintaan terkini, sehingga menghemat waktu tempuh dan bahan bakar.

Terralogiq juga memanfaatkan Google Gemini AI untuk valuasi properti secara otomatis dengan mengolah data spasial dan citra satelit. Mereka memperkenalkan "Miss Terra," AI Agent interaktif yang dapat memberikan rekomendasi lokasi liburan dan menjawab pertanyaan pelanggan secara personal.

Baca Juga: 6 Teknologi AI Ini Bakal Diaplikasikan selama Ibadah Haji 2025

Tak kalah penting, platform Mapmaster AI membantu perusahaan mengelola dan mengoptimalkan profil bisnis di Google. Solusi ini berguna bagi perusahaan ritel dengan banyak cabang untuk menjaga konsistensi informasi dan menganalisis kinerja outlet melalui dashboard peta interaktif.