Liputan6.com, Jakarta - Meta baru saja memperkenalkan fitur baru berbasis kecerdasan buatan (AI) ke Instagram Stories, di mana pengguna bisa langsung mengedit foto dan video langsung di Stories.
Cukup dengan mengetikkan perintah sederhana seperti menambah, menghapus, atau mengubah elemen dalam gambar, foto dan video pun akan berubah sesuai dengan prompt yang diberikan pengguna.
Dilansiri TechCrunch, Minggu (26/10/2025), perusahaan induk Facebook, Instagram, dan WhatsApp ini menyebut fitur baru berbasis AI-nya merupakan cara baru agar pengguna bisa berkreasi lebih bebas tanpa harus keluar dari aplikasi.
Sebelumnya, raksasa media sosial (medsos) tersebut juga memperkenalkan fitur serupa hanya tersedia lewat chatbot Meta AI. Namun, kini fitur baru tersebut bisa dipakai langsung di menu Stories.
Fitur baru Instagram ini dapat diakses melalui menu "UBah Gaya" di bagian atas layar setelah mengetuk ikon kuas, lalu pengguna bisa memilih perintas seperti "tambahkan", "hapus", atau "ubah" agar foto dan video tampil sesuai keinginan.
Ambil contoh, kamu bisa mengetik "ubah warna rambuut menjadi pirang", "tambahkan mahkota di kepala", atau "hapus bayangan di wajah". Nantinya, AI Meta akan memproses prompt tersebut dan menampilkan hasilnya langsung di layar Stories.
Selain itu, Meta juga menyediakan efek preset yang dapat dipilih untuk mengubah pakaian atau gaya. Contohnya dapat menambah item kacamata hitam atau jaket. Pengguna juga dapat membuat suasana turun salju atau menambahkan api.
Meski begitu, pengguna yang ingin memakai fitur baru Stories ini harus menyetujui Persyaratan Layanan AI Meta yang kemungkinan media dan fitur wajah pengguna dianalisis AI.
Berdasarkan persyaratan ini, ketika pengguna mengunggah foto, Meta dapat “meringkas konten gambar, memodifikasi gambar, dan menghasilkan konten baru dari gambar yang diunggah”
Sebelumnya, perusahaan juga menguji fitur “Tulis dengan Meta AI” yang dapat membantu pengguna Instagram membuat komentar cerdas untuk suatu postingan.
Instagram Perketat Pembatasan Konten Remaja, Setara dengan Film Rating PG-13
Instagram kembali memperketat pembatasan konten yang dapat dilihat oleh jutaan pengguna muda. Platform milik Meta itu mengumumkan bahwa pengaturan keamanan untuk "Teen Accounts" (Akun Remaja) kini diselaraskan dengan pedoman untuk film berating PG-13.
Untuk diketahui, PG-13 merupakan peringatan bagi orang tua bahwa konten mungkin tidak sesuai untuk anak di bawah 13 tahun.
Konten dengan rating itu mungkin mengandung adegan kekerasan yang intens, bahasa kasar, konten seksual, atau tema-tema dewasa yang lebih kompleks.
Mengutip CNN, Rabu (15/10/025), langkah Meta ini merupakan upaya paling signifikan untuk melindungi pengguna muda setelah bertahun-tahun menuai kritik dari orang tua dan legislator terkait dampak aplikasi terhadap kesehatan mental dan kesejahteraan remaja.
Pengaturan Akun Remaja yang diluncurkan tahun lalu menerapkan perlindungan privasi bawaan dan batas konten bagi sebagian besar pengguna remaja, membatasi unggahan terkait kekerasan, prosedur kosmetik, atau self-harm (melukai diri sendiri).
Instagram menyatakan tidak akan mempromosikan, dan bahkan dapat menyembunyikan, unggahan yang menampilkan bahasa keras atau konten yang dapat mendorong "perilaku berbahaya," seperti aksi berisiko atau konten yang menampilkan perlengkapan terkait mariyuana.
Instagram Blokir Beberapa Istilah Pencarian Tak Pantas
:strip_icc()/kly-media-production/medias/1376420/original/039062100_1476703223-Instagram.jpg)
Selain itu, remaja tidak akan dapat mengikuti akun yang secara rutin membagikan konten yang tidak pantas.
Jika mereka sudah mengikuti akun tersebut, mereka tidak akan lagi dapat melihat atau berinteraksi dengan kontennya, mengirim atau menerima pesan langsung (direct message/DM), atau melihat komentar akun tersebut di unggahan lain.
Instagram juga akan memblokir berbagai istilah pencarian yang lebih luas untuk remaja, termasuk 'alkohol' dan 'gore'.
Bahkan, chatbot AI milik Meta "tidak boleh memberikan tanggapan yang tidak pantas untuk usia dan terasa tidak pada tempatnya dalam film PG-13."
"Sama seperti kamu mungkin melihat beberapa konten sugestif atau mendengar beberapa bahasa keras dalam film PG-13, remaja sesekali mungkin melihat hal serupa di Instagram--tetapi kami akan terus melakukan segala yang kami bisa untuk menjaga kejadian tersebut sesering mungkin," Meta menjelaskan dalam unggahan blog.
Dikritik Soal AI Mesum, Meta Berikan Kontrol Akun Anak ke Orang Tua
Meta mengumumkan keberpihakannya pada orang tua untuk memantau akun anak remaja yang sering berinteraksi dengan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI).
Mengutip Reuters, Senin (20/10/2025), langkah proaktif ini terjadi karena sebelumnya raksasa media sosial tersebut telah melaporkan kasus perilaku mesum dari AI buatan Meta dalam beberapa interaksi dengan anak remaja.
Pada Agustus 2025, Reuters melaporkan kebijakan dan aturan Meta yang mengizinkan terjadinya percakapan provokatif antara ‘chatbot’ buatan mereka dengan anak di bawah umur.
Melihat permasalahan yang terjadi, pemerintah Amerika Serikat (AS) langsung melakukan pengawasan atas potensi dampak negatif dari chatbot.
Merespons laporan dan tanggapan dari media maupun lembaga pemerintah, Meta akhirnya setuju untuk mengambil langkah proaktif dalam memberikan akses pemantauan orang tua terhadap akun media sosial anak remaja.
Bagaimana Cara Orang Tua Memantaunya?
Menurut sebuah postingan dalam situs resmi Meta yang dijelaskan oleh Instagram Head Adam Mosseri dan Chief AI Officer Alexandr Wang, orang tua bisa memantau dan membatasi interaksi anak dari AI mesum.
Rencananya, tahun depan sebuah fitur baru akan diluncurkan dan memulai debut pertama di Instagram.
Apa Konsep Kerja Fitur Baru ini?
Berdasarkan penjelasan resmi Meta, nantinya orang tua dapat memblokir karakter tertentu dari hasil buatan AI. Selain itu, mereka juga bisa melihat topik bahasan anak dari interaksinya bersama chatbot, tanpa mematikan akses sepenuhnya.
Jadi, menurut Meta, asisten AI akan tetap tersedia secara default sesuai usia bahkan jika orang tua menonaktifkan obrolan one‑on‑one remaja dengan karakter AI.

6 hours ago
2
:strip_icc()/kly-media-production/promo_images/1/original/085223300_1761037787-Desktop_1280_x_190.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4637124/original/052310500_1699245839-WhatsApp_Image_2023-11-06_at_10.45.44_AM.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5368940/original/088501800_1759400982-Apple_Music_Lyrics_Translation_Pronunciation.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5368942/original/089902800_1759401169-Apple_Music_01.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5355001/original/075220800_1758270927-boliviainteligente-tnVDpxUW6og-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5357648/original/064875600_1758535871-Fitur_Perlindungan_Anak_di_iOS_26_01.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5317958/original/063723700_1755414168-6.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5246928/original/054043800_1749492130-photo_6212900833864043095_y.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4203051/original/080269900_1666688306-Aplikasi_Whatsapp_Down-Angga-4.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5337611/original/008894700_1756944396-Instagram_versi_iPad_01.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5335882/original/019569800_1756806546-TikTok_Live.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/4772054/original/048596800_1710395812-Lindungi_Foto_Profil_Anda_WhatsApp_Hadirkan_Fitur_Privasi_Baru.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5333367/original/035286900_1756621090-Google_Maps.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5333298/original/074542500_1756616785-40cf737d-9fac-4ca2-9336-5e6778fac2cd.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5331488/original/052321400_1756438084-Depositphotos_581872704_L.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5279190/original/091754800_1752130529-APPLE_4237.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5313469/original/048817100_1755001801-Depositphotos_405514886_L.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5306240/original/055666600_1754380232-Gopay.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5305282/original/074812700_1754302244-Doku_PayChat.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3236320/original/081828600_1599970562-New_Project__9_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/5305081/original/067554800_1754293924-Topup_GoPay_Error.jpeg)



























